Tigaraksa, Senin, 15 September 2025 — Dalam rangka pembinaan terhadap generasi muda dan penguatan sinergi antara kepolisian dengan dunia pendidikan, Kasat Lantas Polresta Tangerang, AKP Zaeni Aji Bakhtiar, S.I.K., M.I.K., bertindak sebagai pembina upacara bendera di Sekolah Yayasan Maftahul Anwar, Desa Matagara, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Kegiatan berlangsung sejak pukul 07.00 WIB hingga selesai dan diikuti oleh sekitar 150 siswa/siswi SMP dan SMA, para dewan guru, serta jajaran kepolisian dari Polresta Tangerang dan Polsek Tigaraksa.
Personel dan Pihak yang Hadir dalam Kegiatan:
1. AKP Zaeni Aji Bakhtiar, S.I.K., M.I.K. – Kasat Lantas Polresta Tangerang (Pembina Upacara / Penanggung Jawab)
2. IPDA Joko Sumedi – Kanit Dikyasa Satlantas Polresta Tangerang
3. M. Faried, S.Kom. – Kepala Sekolah Yayasan Maftahul Anwar
4. AIPDA Rahmat – Bhabinkamtibmas Desa Matagara
5. Para dewan guru SMP dan SMA Maftahul Anwar
6. Siswa/i Yayasan Maftahul Anwar
Tujuan Kegiatan:
1. Menyampaikan amanat dari Kapolda Banten, Irjen Pol. Hengki, S.I.K., M.H., tentang peran remaja dalam menghadapi kemajuan teknologi dan tantangan global.
2. Memberikan himbauan Harkamtibmas (Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) kepada para pelajar.
3. Menjalin hubungan baik dengan pihak sekolah dan masyarakat untuk membangun kepercayaan terhadap institusi Polri, khususnya Polsek Tigaraksa, dalam menciptakan wilayah yang aman dan kondusif.
Amanat Kapolda Banten: “Remaja Cerdas Hadapi Dunia Digital”
Dalam amanatnya yang disampaikan oleh AKP Zaeni Aji Bakhtiar, Kapolda Banten menekankan bahwa para pelajar adalah generasi penerus bangsa yang harus siap menghadapi berbagai tantangan era digital dan globalisasi.
“Adik-adik adalah calon pemimpin bangsa. Era digital memberi kemudahan sekaligus tantangan. Oleh karena itu, jadilah generasi yang cerdas, bijak dalam menggunakan teknologi, dan mampu menjaga jati diri bangsa.”
Beberapa poin penting disampaikan dalam amanat tersebut, di antaranya:
• Peningkatan literasi digital dan berpikir kritis.
• Pengembangan karakter dan soft skills melalui kegiatan sekolah.
• Waspada terhadap kenakalan remaja, pergaulan bebas, dan penyalahgunaan narkoba.
• Bahaya balapan liar dan potensi kecelakaan lalu lintas.
• Bijak dalam menggunakan media sosial, serta pentingnya menyampaikan pendapat secara santun dan sesuai hukum.
Himbauan Harkamtibmas: “Pelajar Harus Jadi Agen Perdamaian”
Selain menyampaikan amanat, Kasat Lantas juga mengajak para pelajar untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat. Ia menegaskan bahwa pelajar harus mampu menjadi teladan dalam perilaku, sopan santun, serta menjauhi aksi-aksi negatif yang merusak masa depan.
Penutup: Wujud Nyata Kehadiran Polri di Dunia Pendidikan
Kegiatan upacara ini bukan hanya sekadar seremonial, namun juga bagian dari pendekatan humanis Polri dalam membina generasi muda agar tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab, berkarakter, dan cinta tanah air.
Upacara ditutup dengan sesi doa bersama dan pemberian pesan motivasi oleh para guru kepada siswa/i Yayasan Maftahul Anwar.
Kegiatan berjalan aman, tertib, dan mendapat sambutan positif dari pihak sekolah dan para pelajar.