Sragen – Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak kembali merebak dan menjadi perhatian serius di Kabupaten Sragen. Menyikapi hal ini, Babinsa Koramil 16/Miri Kodim 0725/Sragen, Sertu Rohmadi, mengimbau para peternak untuk meningkatkan kebersihan kandang ternak mereka, Rabu (15/01/2025). Kebersihan kandang diketahui menjadi salah satu langkah efektif dalam mencegah penyebaran PMK.
Sebagai ujung tombak TNI di tingkat desa, Babinsa memiliki peran penting dalam mensosialisasikan cara menjaga kebersihan kandang. Sertu Rohmadi menjelaskan bahwa selain memberikan imbauan, pihaknya juga memberikan edukasi serta pelatihan praktis kepada para peternak tentang cara membersihkan dan mendisinfeksi kandang secara efektif.
“Kotoran hewan merupakan media ideal bagi virus PMK untuk berkembang biak. Membersihkan kandang secara rutin dan menyeluruh sangat penting agar ternak tetap sehat,” ujar Sertu Rohmadi.
Babinsa tidak hanya berhenti pada imbauan, tetapi juga aktif membantu para peternak yang mengalami kendala dalam membersihkan kandang. Partisipasi masyarakat sangat diperlukan untuk menekan angka penyebaran PMK dan melindungi kesehatan hewan ternak.
“Dengan menjaga kebersihan kandang dan mematuhi protokol kesehatan hewan, kami berharap kasus PMK dapat ditekan, dan para peternak bisa kembali produktif,” tutupnya.
Kerja sama antara Babinsa dan masyarakat menjadi bukti nyata pentingnya gotong royong dalam mengatasi permasalahan di desa, khususnya terkait wabah PMK. Dengan upaya ini, diharapkan kesejahteraan peternak di wilayah Sragen dapat terus meningkat.
(Agus Rodo Kemplu)